Rabu, 24 Juni 2015

Review Novel : Seven Request


Judul: Seven Request
Penulis: Amira Budi Mutiara
Penerbit: Bentang Belia, lini Bentang Pustaka
Cetakan I: Agustus, 2012
Tebal: 178 halaman

 Sinopsis :
      Kehidupan Erin cukup kacau karena kedua orangtuanya sering adu mulut di rumah, keadaan seperti itu membuat Erin lebih senang untuk menghabiskan diri di luar rumah, namun karena ia masih sangat menyayangi adiknya, ia memilih untuk tetap pulang ke rumah dan melindungi adik kesayangannya itu. Namun hidup Erin tak melulu mengenaskan karena ia masih mempunya dua sahabat setianya, Meta dan yang paling utama adalah Luthfan, yang selalu siap menjadi tempatnya bersandar.
      Suatu hari Luthfan memberikan Erin kesempatan untuk mengajukan 7 permintaan kepada dirinya agar Erin dapat bahagia selalu. Namun ternyata tanpa sadar, hubungan keduanya semakin kaku karena mereka juga mulai menginjak masa SMA, setiap permintaan yang bertujuan agar membuat mereka menyatu kembali malah justru membuat keadaan semakin rumit.

Review :
       Entah ini novel keberapa yang gue punya, tapi jujur aja novel ini sukses bikin gue tenggelam sama ceritanya. Meskipun ceritanya ga bikin buku ini tebel banget tapi alurnya cukup mengesankan. Mungkin karena setiap perasaan atau suasana keadaan digambarin dengan kata-kata yang jelas bikin ceritanya semakin ngerasa jadi kaya beneran terjadi.
     Tapi secara pribadi, gue merasa kalo ada beberapa bagian yang agak lebay atau mengada-ngada. Tapi mungkin karena hal-hal kaya gitu juga yang bikin kita jadi ngerasa kaya buku ini itu dunia ‘kita’ banget, bikin kita jadi ikutan simpati sama si tokoh utama, sedih sama setiap kejadian yang bikin nyesek banget.
     Tapi sih intinya gue tetep suka buku ini, meskipun ini cuma bacaan ringan, tapi ceritanya dalem, mungkin kalo yang menghayati bakal nangis. Mungkin loh ya.

Yaudah deh, segitu dulu aja. Selamat membaca!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar